Siswa SD Islam 1 Baledono bersama Kepala Sekolah Fenti Yustanti, SPd dan Ustad Wachidin, foto bersama usai acara Gema Anak Sholeh di Radio Suara Kenanga, Minggu (29/08/1) fot: rakyatkita.com
PURWOREJO, rakyatkita.com,-SD Islam 1 Baledono yang beralamat di jalan Brigjend Wiyono no 12 Purworejo, mengikuti acara Gema Anak Sholeh yang disiarkan secara langsung di Radio Suara Kenanga, Minggu (29/8/21)
Acara Gema Anak Sholeh dipandu Ustad Wachidin. Mereka bersama-sama membaca surat-surat Al-Qur’an serta mensiarkan lagu-lagu budaya Islami secara bergantian.
“Acara ini diikuti oleh 15 siswa kelas V SD Islam I Baledono, yang berlangsung selama 60 menit,”ucap Ustad Wachidin.
Ustad Wachidin mengatakan, acara Gema Anak Sholeh tersebut rutin disiarkan setiap tahun dua kali, ini tahun yang kedua, yang pertama bulan Januari.
“Tidak hanya SD Islam I Baledono yang mengisi acara, tapi banyak sekolah yang ikut, mereka secara bergiliran dari TK, TPQ, maupun SD yang mengisi acara Gema Anak Sholeh ini,” ujar Wachidin.
Menurut Wachidin, Kegiatan ini sudah ada dan sudah disiarkan secara langsung sejak tahun 1997 setiap minggu terakhir.
“Tujuan kegiatan ini, mensiarkan Gema Anak Sholeh dalam rangka program Anak Beriman dan Berkepribadian yang dicanangkan Bupati Purworejo tahun 2003,” ungkap Wachidin.
“Saya berharap mudah-mudahan warga Kabupaten Purworejo khususnya anak-anak usia sekolah dasar agar menjadi anak yang beriman, berkepribadian dan berbudaya Islami serta berakhlakul karimah,” harap Wachidin.
Sementara itu, Kepala SD Islam 1 Baledono, Fenti Yustanti, SPd, mengatakan, dengan kegiatan Gema Anak Sholeh sangat bermanfaat sekali, khususnya untuk anak didik di SD Islam 1 Baledono dan warga Purworejo pada umumnya.
“Dengan kegiatan Anak Beriman ini diharapkan selain mencerdaskan bangsa, juga mempunyai bekal keimanan yang kuat, yang mendasar dari kecil,” kata Fenti.
Fenti menambahkan, di SD Islam 1 Baledono setiap hari ada rutin siswa harus membaca hafalan surat-surat Al Qur’an dan Asmaul Khusna. Setiap awal pelajaran pasti berdoa dulu hafalan Asmaul Khusna dan surat-surat pendek Al Qur’an.
“Memang kita ada target bagi siswa untuk hafal bacaan surat-surat pendek sesuai tingkatan kelasnya. Misalnya kelas 1 sampai surat apa, kelas 2 sudah sampai surat apa, dan itu sudah berjalan selama ini di sekolah kita,”ujar Fenti.
Dengan pembelajaran ini, Fenti berharap, menjadi anak-anak yang cerdas dalam pengetahuan, dan mempunyai dasar keimanan yang kuat tentang agama.
“Jadi, targetnya Ketika anak lulus, anak-anak sudah hafal juz 30 yang berisi surat-surat pendek,” pungkas Fenti. (W)
No Responses