PURWOREJO, rakyatkita.com, -SMK Batik Perbaik Purworejo hari ini, Senin (15/11/21), mengadakan Debat Calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2021/2022.
Debat ini dilakukan dalam rangka melatih siswa untuk mengenal politik dan mengenal cara berorganisasi. Debat yang diikuti empat kandidat ini, disiarkan secara live streaming melalui YouTube dan IG SMK Batik Perbaik.
Adapun enam kandidat Paslon tersebut yakni, no 1, Shafa Resa Rangga S (XI TKJ) – Rahma Anisnasari (X OTKP 2), Paslon no 2, Tungky Wahyu Pratama (XI AKL 1)- Siti Aminatul Azizah (X RPL), Paslon no 3 Rita Saputri (XI BDP 1) – Cahyo Idofi Algifahri (X TKJ), dan Paslon no 4, Sofia Nurina (XI AKL 1) – Megan Rahma Putri (X OTKP 2).
Kepala SMK Batik Purworejo, Yati Dwi Puspita Adi, S.Pd, mengatakan, debat calon ketua dan wakil ketua OSIS diadakan sebelum pemilihan pada tanggal 21-23 Nopember 2021 minggu depan.
“Pemilihan nanti rencananya akan diadakan secara online karena masih pandemi,” terang Puspita.
Puspita menjelaskan, dalam debat para paslon akan menerima pertanyaan dari para panelis yang berkaitan dengan tugas dan tanggung jawab sebagai ketua dan wakil ketua OSIS, serta apa visi misi kedepan jika terpilih.
Tujuan diadakannya debat ucap Puspita, agar semua warga sekolah tahu apa program dan visi misi dari masing-masing Paslon.
“Dalam pemilihan nanti, semua warga sekolah yang berjumlah sekitar 500an akan menyalurkan hak pilihnya yang dilaksanakan secara online,” ucap Puspita.
Semoga kegiatan ini, kata Puspita bisa untuk latihan para siswa dalam berpolitik dan berorganisasi, sehingga para siswa memiliki rasa tanggungjawab, amanah jika nanti terpilih menjadi ketua dan wakil ketua OSIS.
Terpisah waka Kesiswaan SMK Batik Perbaik Akhmad Mujahidin Tsani, S.Pd.Jas, mengatakan, acara debat tersebut juga sebagai kampanye para paslon dan debat juga disaksikan siswa dirumah melalui live streaming.
Dalam debat tersebut terang Tsani, para Paslon akan mendapatkan pertanyaan dari pengurus OSIS kelas XII , bapak ibu guru tim manajemen SMK, anak-anak MPK (Musyawarah Perwakilan Kelas), dan 8 pertanyaan acak yang berbeda kepada masing-masing paslon.
“Adapun pertanyaannya, terkait kepemimpinan, visi misi, seputar keadaan dan kondisi sekolah, program-program yang akan dilaksanakan jika terpilih,” pungkas Tsani. (W)
No Responses