PURWOREJO, rakyatkita.com,-Memasuki hari ke 12 di bulan Ramadhom, Rutan Kelas IIB Purworejo mengadakan baksos dengan mengelar pasar murah di Desa Lugosobo tepat nya dekat rumah dinas rutan Purworejo, Sabtu (24/04/2021) sore.
Adapun sembako yang dijual di bazar ini berupa beras 250 kg, mie instan 100 paket, gula 100 kg, dan minyak goreng 100 liter.
“Bazar yang baru pertama kali kita gelar ini mendapat respon positif dari masyarakat sekitar, hanya beberapa jam langsung habis di borong masyarakat,”jelas Karutan Purworejo Muhamad Mukaffi.
Mukaffi menambahkan, pihaknya dibazar ini menjual sembako dengan harga jauh di bawah haraga pasaran, misalnya harga gula pasir di pasar sekitar Rp 13 ribu hingga Rp 14 ribu, dijual hanya Rp 7 ribu.
“Namun untuk pembelian kita batasi maksimal 2 barang satu orang, ini kita lakukan karena mengantisipasi ada warga yang memborong tapi di jual lagi, kan kasian warga lainya,” ungkap Mukaffi.
Mukaffi berharap, semoga dengan Bazar Murah tersebut, bisa membantu masyarakat di Purworejo, bazar ini juga sebagai bentuk kepedulian Rutan Purworejo di saat kondisi ekonomi yang masih kekurangan, apalagi Indonesia saat ini masih pandemi Covid 19. Maka Rutan Purworejo sedikit membantu dengan melakukan Bazar Murah.
“Alhamdulillah kegiatan baksos berjalan lancar, dan selanjutnya kita lanjutkan buka bersama di aula Rutan Purworejo,” kata Mukaffi.
Mukaffi mengukapkan, sebelum acara buka bersama, didalam rutan juga ada pameran hasil karya warga binaan Rutan Purworejo. Hasil karya ini juga sebagai bentuk melaksanakan instruksi one day, one prison’s product, yakni satu hari, rutan bisa menciptakan satu produk.
“Hasil karya warga binaan yang kita pamerkan berupa kerajinan miniatur masjid dari koran bekas, replika buah duren, dan gelang atau cincin dari batok kelapa,” ucap Mukaffi.
Mukaffi menambahkan, dalam pameran kerajinan tersebut, tidak hanya di pamerkan tapi juga dijual, banyak pegawai dan keluraga pegawai twetarik dan membelinya.
“Hasilnya pembelian itu uangnya kita masukkan ke kas, dan kita wajib membayar PNPB,” pungkas Mukaffi.(Wn)
No Responses