
JAKARTA -Walaupun baru di kukuhkan dan di SK-kan pengurus Forum Pemimpin Redaksi Nasional (FPRN) DKI Jakarta diminta agar tidak euforia. Hal ini dikatakan Wakil Ketua Bidang Humas dan Humbaga Eva Andryani menanggapi isu yang tengah beredar saat ini.
“FPRN DKI Jakarta merupakan forum tempat berkumpulnya para pemimpin redaksi, jadi ini adalah tempat diskusi para pemikir yang mengarah kepada kaum intelektual jurnalisme. Makanya kita sendiri akan berusaha membangun citra yang baik di FPRN,” kata Eva disela kesibukannya, Selasa (28/6/2022).
Meski diakuinya tak gampang menyatukan persepsi dalam forum tersebut, namun Eva meminta agar para pengurus yang sudah menjadi anggota dan ada dalam susunan agar tidak goyah dalam menjalankan roda organisasi ini.
“Semakin tinggi pohon kan akan semakin kencang angin menerpa. Saya mengimbau kepada pengurus agar tetap solid dan kompak, kita buktikan bahwa FPRN ini adalah forum intelektual,” imbuh Wakil Ketua Bidang Humas & Humbaga Eva Andryani yang ditunjuk sebagai juru bicara (jubir) FPRN DKI Jakarta ini.
Eva yang hari ini berulang tahun dan memasuki umur ke 51 tahun juga menuturkan jika dirinya tidak ingin FPRN DKI Jakarta layu sebelum berkembang. Lebih baik, kata Eva kita fokus jalankan program-program yang membantu pemerintah dan masyarakat.
Ditanya rencana kedepan, wanita yang juga pemimpin redaksi di media online anekafakta.com ini menegaskan, planning berikutnya setelah terbentuknya susunan pengurus, kita akan melakukan sosialisasi dan bersilaturahmi.
“Kita akan sonding dulu ke DPP FPRN meminta petuah atau wejangan dari pimpinan pusat, setelah itu baru kita adakan sosialisasi,” ucapnya.
Selain itu, menurutnya terbentuknya FPRN DKI Jakarta merupakan hasil kerja keras semua pihak yang ada di susunan kepengurusan yang telah ikhlas membagikan waktu, pikiran dan tenaga.
“Insya Allah kita akan dorong organisasi ini menjadi lebih baik kedepan,” kata Eva sambil meminta doa dan supportnya. ( * ).
No Responses